Widget Slideshow
  • HMJ SYARI’AH STAI DARUSSALAM MARTAPURA
  • HMJ Syari’ah STAI Darussalam Martapura ila RAKHA Amuntai
  •  Semarakkan Pekan Muharram 1433 H.
  • STAI Darussalam Martapura – Kal-Sel.

Senin, 22 Agustus 2011

Struktur HMJ Syari'ah Periode I


HMJ (HIMPUNAN MAHASISWA JURUSAN) SYARI’AH STAI DARUSSSALAM MARTAPUA

Salam Ukhuwah Islamiyyah 
Syari'ah merupakan salah satu bidang studi yang penting bahkan mungkin yang terpenting - dalam tradisi keilmuan umat Islam, termasuk di PTAI (Perguruan Tinggi Agama Islam) . Hal ini bukan karena tradisi fikih yang sudah mengakar di kalangan Muslim Indonesia, tetapi karena syari'ah merupakan rujukan utama umat Islam dalam bertingkah laku. Kondisi obyektif ini seharusnya menjadikan studi hukum Islam sebagai bidang studi paling berkembang di PTAI, meskipun realitasnya tidak demikian. Inilah barangkali salah satu sebab mengapa ketika wacana pembaharuan dan gerakan kebangkitan kembali umat Islam bergema, hukum Islam dan para eksponennya tidak dianggap sebagai pelopor, malah disudutkan sebagai penganjur pemapanan dan penghalang kemajuan.
Apabila dilihat dalam konstelasi hukum positif di Indonesia secara umum, kondisi riil studi hukum Islam ini sangat terkait dengan situasi fluktuatif yang pernah dan sedang dialami oleh hukum Islam itu sendiri. Hukum Islam pernah diakui sebagai hukum yang berlaku, baik formal maupun aktual, dalam berbagai kerajaan dan kesultanan di berbagai wilayah Nusantara. Belakangan, teori ini digeser oleh teori receptie, yang menyimpulkan bahwa penduduk pribumi Nusantara meskipun telah memeluk Islam tidak dengan sendirinya mengamalkan hukum Islam, tetapi baru mengikuti kaidah hukum Islam jika telah diterima sebagai bagian dari hukum Adat mereka, dan seterusnya.

Realitas ini mau tidak mau berimbas pada peran para sarjana syari’ah dalam kancah penegakan hukum di Indonesia. Padahal diakui atau tidak perkembangan masa lalu menunjukkan betapa hukum Islam telah berperan penting dan memberi banyak kontribusi positif bagi terwujunya sistem hukum nasional di negara yang merupakan negara berpenduduk Muslim terbesar di dunia saat ini. 
Maka untuk menunjang perkuliahan syari’ah serta tercapainya tujuan dan mutu lulusan syari’ah, mahasiswa syari’ah perlu sebuah wadah yang menaungi, untuk dapat berkarya dan berkreasi sehingga mampu berpikir kreatif, inovatif, dan produktif. 
HMJ (Himpunan Mahasiswa Jurusan) Syari’ah STAI Darussalam Martapura yang merupakan sebuah organisasi intern kampus sekaligus sebagai wadah bagi mahasiswa Syari’ah menyalurkan bakat dan minatnya sehingga akan mampu melahirkan mahasiswa Syari’ah STAI Darussalam Martapura yang mampu berdaya saing. 
Maka diakhir 2010, tepatnya pada tanggal 05 Desember 2010 diadakan pemilihan umum dikalangan mahasiswa Syari’ah STAI Darussalam Martapura untuk membentuk kepengurusan HMJ Syari’ah STAI Darussalam. Namun sebenarnya, jauh sebelum itu HMJ Syari’ah pernah ada dan berkiprah sebagai organisasi kemahasiswaan di bawah naungan jurusan Syari’ah di kampus STAI Darussalam, tetapi kerna beberapa faktor, HMJ Syari’ah pada saat itu fakum beberapa tahun.
Setelah diadakan pemilihan umum tersebut maka dipilih ketua dan wakil ketua untuk menghidupkan kembali HMJ Syari’ah STAI Darussalam yang sempat mati suri pada waktu itu. Dan pada tanggal 10 Desember 2010 dikeluarkan surat keputusan (SK) ketua STAI Darussalam Martapura Nomor : 065/STAI/HK.01.P.05/A.XII/2010 tentang struktur kepengurusan Himpunan Mahasiswa Jurusan (HMJ) Syari’ah STAI Darussalam Martapura. Maka sejak dikeluarkan SK tersebut resmilah HMJ Syari’ah sebagai organisasi kemahasiswaan di bawah naungan jurusan Syari’ah STAI Darussalam.

B.   SUSUNAN PENGURUS HIMPUNAN MAHASISWA JURUSAN SYARI’AH STAI DARUSSALAM MARTAPURA PERIODE 2010-2011
Pelindung                    :    DR. H. A. Fauzan Saleh, M.Ag
Pembina                      :    Drs.  H. Izzuddin, M.Ag
                                        Emron Rosyadi, M.Ag
                                        Hj. Lusiana Quzwini, SH, M.Pd
Penasihat                     :    H. A. Zubaidi
                                        Ustadz. Mulyadi Nor
                                        Amiruddin
Ketua Umum               :    Hendra Wahyuddin
Wakil Ketua                :    Abdussalam
Sekretaris Umum         :    Ahmad Ariansyah
Bandahara Umum       :    Taufiqurrahman

Divisi-divisi
1.      Divisi Keagamaan
Ketua                   :       Syamsuri Ahmad
Wakil ketua          :       M. Arsyad

2.      Divisi Pendidikan
Ketua                   :       Supriadi
Wakil ketua          :       Ahmad Gazali Rahman

3.      Divisi Sosial                
Ketua                   :       M. Syahrawardi
Wakil ketua          :       Abdullah

4.      Divisi Seni dan Budaya
Ketua                   :       Mahmud
Wakil ketua          :       A. Maliki

C.  VISI DAN MISI
Visi
-          Mahasiswa mampu bersaing dan berwawasan kedepan, berdasarkan syari’at Islam Ahlu Sunnah wal Jama’ah yang berguna bagi bangsa, negara dan agama serta mampu mengembangkan sumber daya manusia dalam rangka pembentukan kompetensi dan profesionalitas sebagai sarjana hukum Islam.
Misi
-          Mengembangkan keilmuan Islam baik berupa hukum syari’at Islam dan hukum positif khususnya hukum keluarga, baik materiil maupun formil yang berwawasan agama dan sains secara integrative, teoritis maupun praktis dalam konteks ruang dan waktu, masa kini dan masa yang akan datang.
-          Meningkatkan citra dan intelektual mahasiswa syari’ah sebagai insan akademis dan organisatoris yang mempunyai kualitas iman dan taqwa yang tinggi.


D.     BENTUK DAN OREINTASI KEGIATAN

1.      Bidang agama        
Memperingati hari- hari besar Islam, seperti Maulid Nabi, Isra Mi’raj, Tahun baru Hijriyah dan melaksanakan kegiatan rutin Maulidan di kampus.

2.      Bidang pendidikan
Mengadakan berbagai seminar untuk menunjang perkuliahan yang berhubugan langsung dengan matakuliah syari’ah, seperti seminar perhukuman, perwakapan, infaq & sadaqah, perbankan syari’ah dan ekonomi syari’ah serta mengadakan diskusi rutin mengangkat issue-issue terupdate yang melibatkan mahasiswa Ssyari’ah dan dosen pembimbing.

3.      Bidang sosial
Mengadakan penyuluhan-penyuluhan sosial kemasyarakatan, bakti sosial, dan mempererat hubungan antar fakultas syari’ah melalui study tour dan study banding.

4.      Bidang seni dan budaya 
Mengembangkan kesenian-kesenian Islam, berupa seni nasyid, grup maulid habsyi, ceramah/pidato, pengembangan tilawatil Qur’an dan seni menulis kaligrafi.






.
E. DOKUMENTASI KEGIATAN

 
 Pelatihan jurnalistik, selama tiga hari bekerjasama dengan Radar Banjarmasin


 Wisata religi, ke makam Datu Pamulutan. Pulau Datu, Pulau Datu Batakan.


Maulid ar-Rasul, yang dihadiri oleh semua element kampus 


Study Tour & Silaturrahmi ke STAI RAKHA Amuntai, dengan agenda diskusi tentang wacana NII




Peringatan Isra dan Mi'raj Nabi Muhammad SAW.





STAI DARUSSALAM MARTAPURA


Terima Kasih atas Kunjungannya. Jazakumullah bil Khair. Isi Buku Tamunya yu.! di SINI